Berita
03-09-2021
Ikuti Kebijakan Perpanjangan PPKM Level IV, Disparbud Kota Blitar Batalkan Agenda Ruwatan Massal.

Sobat, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Blitar membatalkan agenda ruwatan massal yang direncanakan berlangsung 7 September 2021. Kebijakan ini diambil, karena Kota Blitar mengikuti perpanjangan PPKM Level 4 sampai 6 September 2021. Tri Iman Prasetyono-Kepala Disparbud Kota Blitar dikonfirmasi 3 September 2021 mengatakan pembatalan kegiatan ini sudah disosialisasikan sejak akhir Agustus lalu. Pihaknya tidak ingin mengambil resiko karena pandemi Covid-19 di Kota Blitar belum stabil. Disisi lain, pihaknya juga mengikuti kebijakan Pemerintah Kota Blitar yang mengikuti perpanjangan PPKM Jawa-Bali sesuai Instruksi Kementrian Dalam Negeri. Sedangkan jika ditunda lagi, menurut Tri Iman sudah ketinggalan moment. Mengingat, Ruwatan massal dilaksakan setiap dua Tahun Sekali sekali, pada bulan Suro. Tri Iman menegaskan pembatalan ruwatan massal ini juga sudah diinformasikan ke pendaftar melalui telfon dinas. Sedangkan berdasarkan data, sampai akhir Agustus terdapat 25 pendaftar ruwatan massal gratis. “ Rencana kita laksanakan di akhir Bulan Syuro, karena PPKM Level 4 iini masih diperpanjang lagi, ya terpaksa kita batalkan,” kata Tri Iman. Sebelumnya ruwatan massal dijadwalkan tanggal 22 Agustus 2021, karena PPKM diperpanjang maka diundur tanggal 7 September 2021. Namun pada akhirnya ruwatan massal yang direncanakan berlangsung di Gedung Kesenian Aryo Blitar ini dibatalkan. Surya Muhammad-Mahardhika Fm.

03-09-2021
Melalui Kegiatan Apem Paketan, Camat Kepanjenkidul Berikan Arahan Pada Perangkat Kelurahan, Tentang Penanganan Warga Terkonfirm Covid 19.

Kegiatan Anjangsana Pembinaan Perangkat Kelurahan dan Kecamatan (Apem Paketan) yang sempat off beberapa waktu lalu, mulai dijalankan kembali oleh Camat Kepanjenkidul akhir Agustus lalu. Parminto-Camat Kepanjenkidul saat di konfirmasi by phone Jumat 3 September 2021 menjelaskan pada kegiatan apem paketan ini, pihaknya mendatangi kantor kelurahan dengan melibatkan jajaran babinsa dan bhabinkamtibmas. Pihanya mensosialisasikan materi tentang fungsi perangkat kelurahan dalam memberikan informasi yang benar terkait pelaksanaan tracing, pendataan vaksinasi, dan penanganan isolasi mandiri. Perminto juga menghimbau agar tim tracing kelurahan makin optimal dalam menjalankam tugas. Saat ada kasus konfirmasi, bukan hanya anggota keluarga saja yang didata namun tetangga kanan-kiri dan kerabat kerja pun perlu ditracing. “ Melalui Momen PPKM Level 4 ini, program kegiatan APEM PAKETAN kita jalankan lagi, terutama untuk meningkatkan pemahaman Perangkat Kelurahan dan Kecamatan, apa tugas dan fungsi mereka, saat ada warga yang terkonfirmasi Covid 19,” ungkap Parminto Kegiatan Apem Paketan ini dimulai 30 Agustus di Kelurahan Ngadirejo, 31 Agustus di Kelurahan Bendo dan Sentul, 1 September di Kelurahan Kauman dan Kepanjenlor. Sedangkan 2 September di Kelurahan Kepanjenkidul dan Tanggung. Surya Muhammad-Mahardhika Fm.

03-09-2021
Pemkot Blitar Terima Bansos CSR Dari Bank BRI, Untuk Abang Becak dan PKL Area Wisata MBK

  Blitar Kota - Pemerintah Kota Blitar kembali menerima bantuan sembako, program Corporate Sosial Responsibility (CSR) dari Bank BRI. Ratusan paket sembako diterima Wali Kota Blitar di Lobi Kantor Wali Kota, Jumat (3/9/2021).   Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M.Pd memberikan apresiasi pada pimpinan bank BRI Cabang Blitar yang ikut peduli menangani dampak Covid-19, dengan menyalurkan 150 paket sembako. Nantinya, bantuan ini akan diperuntukkan bagi abang becak dan Pedagang Kaki Lima (PKL) di area wisata Makam Bung Karno (MBK) dan PIPP. Mengingat, selama pandemi Covid-19 dan penerapan PPKM Jawa-Bali, mereka menjadi salah satu yang terdampak karena tempat wisata ditutup total.   Santoso mengajak perusahaan BUMN dan BUMD di Kota Blitar turut menyalurkan program CSR. Apalagi saat ini, Kota Blitar masih berada di PPKM Level 4 dan mengikuti perpanjangan sampai (6/9/2021). Selama perpanjangan ini, sektor pariwisata ditutup total untuk mencegah penyebaran Covid-19.   “Saya sangat mengapresiasi, dengan keikut sertaan Bank BRI dalam membantu Pemerintah untuk menangani Pandemi Covid-19 pada pedagang kaki lima hingga abang becak di kawasan PIPP dan MBK” jelas Santoso.   Sementara itu, Pimpinan BRI Cabang Blitar, Yulizar Verda Febrianto mengatakan bantuan untuk masyarakat melalui program CSR ini dilakukan setiap 2 bulan sekali. Baik berupa bantuan sembako atau uang tunai.   “Sebagi wujud simpati kami dari Bank BRI yang bersinergi bersama Pemerintah Kota Blitar untuk membantu masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19 khususnya dibidang pariwisata” jelas Yulizar.   Yulizar berharap melalui bantuan CSR ini, dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19 di Kota Blitar. (Fan)

Streaming Mahardhika FM


Streaming Youtube


Facebook Page


Twitter LPPL Mahardhika FM